ARTIKEL DOKUMEN GALERI POSTER ENDORSEMENT HOTLINE TENTANG EQUALS_ID KONTRIBUTOR EQUALS_ID MITRA EQUALS_ID KALKULATOR

Penurunan CD4 Pada ODHIV Yang Tidak Menjalani Terapi ARV

24-Feb-2024 | Sandy Jay

Terakhir dibaca 19-Apr-2025

Terakhir diedit 07-Apr-2025

Estimasi waktu baca artikel sampai selesai menit

Telah di baca 154 kali

#faith2endaids

...
Sel kekebalan tubuh seperti CD4 memiliki peranan penting sebagai pertahanan tubuh melawan pantogen seperti : virus, bakteri, kuman yang dianggap sebagai benda asing dalam tubuh, sehingga bisa berkordinasi dengan sel kekebalan lain untuk menyerang atau membunuhnya. Namun ketika seseorang terinfeksi HIV maka CD4 akan menjadi target utama yang diserang dan jumlah CD4 akan berkurang dengan seiring waktu, jika tidak melakukan pengobatan ARV. 
 
Jumlah CD4 menjadi penanda yang akurat untuk mengukur perkembangan infeksi HIV mengenai resiko mengembangkan infeksi oportunistik.
 
Pada populasi umum HIV akan mengurangi jumlah CD4 dengan perkiraan 50-70 sel/ul per tahun. Secara kasarnya jika seseorang ketika terinfeksi memiliki jumlah CD4 500-700 sel/ul maka butuh sekitar 10 tahun (bisa lebih cepat/lambat) untuk berada dalam kondisi immunecompromised (sistem imun yang sudah tidak berfungsi maksimal, karena jumlah CD4 yang sudah rendah, <200 sel/ul) jika tidak di obati.
 
Dampak dari penurunan CD4 pada ODHIV bila berada di level <200 sel/ul adalah meningkatnya resiko terkena infeksi oportunistik, penurunan CD4 <200 sel/ul akan dianggap cepat bila terjadi dalam 3 tahun dari infeksi atau disebut (rapid progression), dan untuk (normal progression) mengalami penurunan berkisar 3-10 tahun.
 
Faktor pengaruh hal tersebut adalah varian virus apa yang menginfeksi imun mereka karena ada varian yang memiliki kemampuan replikasi yang cepat, namun juga ada yang lambat. Serta kadang terkait koeinfeksi virus hepatitis B dan C dan penyakit lain yang mendasari.
 
Ada populasi kecil disebut sebagai Non-progressor yang mampu mempertahankan jumlah CD4 tetap tinggi tanpa pengobatan dalam kurun waktu jangka waktu panjang (lebih dari 8-10 tahun), populasi ini berkisar kurang dari 5 persen dari populasi ODHIV. Ada 2 pembeda untuk membedakan dari kelompok Non-progressor adalah bila ODHIV tersebut mempertahankan level viral load < 5.000 kopi/mL disebut Long Term Non-progressor sedangkan pada kelompok ini disebut  Elite Controller  yang kondisi viral load konsisten di bawah 50 kopi/mL.
 
Artikel dari
Literasi ARV & Pengobatan

Terapi Pencegahan TBC (TPT) Pada ODHIV


08-Jan-2024 | Aan Rianto

Memahami Hasil Pemeriksaan Viral Load


09-Nov-2024 | Sandy Jay

Apakah TLD Sama Dengan TLE?


02-Sep-2023 | Aan Rianto

ARV Sebagai Obat HIV


07-Oct-2024 | Rizza Rezaly

Perkembangan Pengobatan HIV


02-Sep-2023 | Aan Rianto

Gangguan Saraf Pada Rejimen ARV


11-Jan-2024 | Aan Rianto

Terapi Methadone Dan Pengobatan ARV


12-Jan-2024 | Aan Rianto