BERANDA ARTIKEL DAFTAR ARTIKEL FAVORIT SAYA DOKUMEN KONTEN EDUKASI ENDORSEMENT HOTLINE TENTANG KAMI

Support System Untuk ODHIV

30-Aug-2023 | Aan Rianto

Terakhir diperbaharui 22-Feb-2024

Estimasi waktu baca artikel sampai selesai menit

Telah di baca 64 kali

Jadikan artikel favorit

#faith2endaids

...

Ada banyak hal yang dapat menjadi komponen dasar dalam pembentukan suatu suatu support system (sistem dukungan) pada orang yang hidup dengan HIV (ODHIV). Sekalipun (hampir) setiap ODHIV akan membutuhkan sistem dukungan ini, ada banyak kendala yang akhirnya justru menjadi penghambat dalam memperoleh sistem dukungan ini, terutama saat mulai membentuk stigma diri (internalized stigma). Stigma diri juga dapat menjadi suatu bentuk pertahanan yang dilakukan ODHIV untuk melindungi dirinya dari faktor stigma eksternal : anggapan masyarakat terkait HIV, pelayanan dari tenaga kesehatan yang kemudian membedakan karena status HIV positif, takut diketahui hidup dengan infeksi HIV, kekuatiran akan masa depannya termasuk kesehatan dan penularan kepada orang lain.

Hal-hal diatas pada akhirnya membuat ODHIV menutup diri, bahkan tidak mau mencari sistem dukungan yang juga justru memperburuk kondisinya sendiri:

1. Terisolasi secara sosial, menganggap dirinya berbeda sehingga juga menghindari kehidupan sosial
2. Tidak memiliki jejaring, sekalipun orang terdekat yang dapat dipercaya
3. Tidak mendapatkan update informasi terkait perkembangan isu dan pengobatan HIV

Hal-hal diatas seharusnya tidak perlu terjadi saat dukungan yang diberikan oleh layanan kesehatan sebagai layanan terdekat yang dipercaya pasien (ODHIV) tersebut tidak selalu membicarakan hal-hal negatif yang pada akhirnya justru memperburuk stigma diri.

ODHIV yang dapat mengatasi hal ini akan dapat memiliki kehidupan yang lebih baik, akan mampu memahami bahwa ada banyak orang yang memiliki status sama dengan dirinya  (HIV positif) diluaran sehingga akan sangat bermanfaat apabila mulai membentuk jaringan. Mereka juga akan memiliki kehidupan yang kurang kuatir saat memahami ada pengobatan yang lebih baik yang membuat mereka tidak lagi dapat menularkan HIV secara seksual sama seperti orang tanpa HIV. 

Pada akhirnya setiap orang akan dan dapat membentuk dan memiliki prioritas support system sendiri sesuai kebutuhan dan latar belakang masing-masing.
Bagi sebagian orang keluarga merupakan sistem dukungan terbaik sementara bagi orang lain mengharapkan keluarga sebagai bagian dari sistem dukungan  malah menghambat banyak hal, adakalanya justru  menjadi penghambat dalam menjalani pengobatan.

Sistem dukungan terbaik adalah diri sendiri yang dapat dipenuhi dengan selalu mengupdate informasi sehingga kenyamanan hidup dengan HIV juga dapat ditingkatkan.
Sekalipun penting, sistem dukungan lainnya hanyalah sebagai pelengkap.

Kata kunci : #faith2endaids
Artikel dari
Kesehatan Mental

Hidup Dengan HIV


02-Sep-2023 | Aan Rianto

Seks Positif


16-Jan-2024 | Aan Rianto

Tekanan Sosial ODHIV


11-Sep-2023 | Aan Rianto

Kesehatan Mental Dan HIV


30-Aug-2023 | Aan Rianto