Mengapa VL Undetectable (TDTM) Penting Untuk Semua
Terakhir diperbaharui 04-Dec-2024
Estimasi waktu baca artikel sampai selesai menit
Telah di baca 279 kali
#StigmaDiskriminasi #UndetectableUntransmittable #faith2endaids #edukasiHIV #HIV #ODHIV #equals_id #UequalsU #UequalsU #peoplefirst #letcommunitieslead #edukasiHIV #pencegahanHIV #SAVEMencapai viral load tidak terdeteksi sangat penting bagi orang dengan HIV karena beberapa alasan kunci:
-
Kesehatan Individu: Ketika viral load tidak terdeteksi, ini berarti bahwa jumlah HIV dalam tubuh sangat rendah. Ini membantu menjaga sistem kekebalan tubuh tetap kuat dan mencegah komplikasi serius yang terkait dengan HIV. Dengan semakin rendahnya jumlah viral load, maka perbanyakan CD-4 (sistem imun) tidak akan terganggu karena dirusak oleh HIV, sehingga tubuh akan memilki CD-4 semakin banyak yang artinya kesehatan tubuh orang yang hidup dengan HIV tersebut juga akan semakin baik dan tidak mudah menjadi sakit.
-
Pencegahan Penularan: Salah satu manfaat utama dari mencapai viral load tidak terdeteksi adalah bahwa orang dengan HIV tidak lagi dapat menularkan virusnya kepada pasangan seksual mereka. Ini dikenal sebagai konsep "Undetectable = Untransmittable" (U=U) atau dalam bahasa Indonesia sebagai Tidak terDeteksi = Tidak Menularkan (TDTM). Saat orang dengan HIV mencapai viral load tidak terdeteksi maka kondom dan PrEP tidak lagi diperlukan untuk upaya pencegahan penularan HIV.
-
Kualitas Hidup: Dengan viral load yang rendah, orang dengan HIV dapat hidup lebih lama dan lebih sehat. Mereka dapat menjalani kehidupan yang normal tanpa harus khawatir tentang penyebaran atau komplikasi serius dari HIV. Saat stigma dan diskriminasi terhadap mereka berkurang, maka mereka juga dapat memiliki kualitas hidup yang lebih baik, yang pada akhirnya tetap memiliki kepatuhan yang baik sehingga tetap tidak terdeteksi dan pada akhirnya tidak lagi dapat menularkan HIV lebih lanjut.
-
Motivasi untuk Kepatuhan: Mengetahui bahwa mencapai viral load tidak terdeteksi dapat memberikan motivasi tambahan untuk tetap mematuhi pengobatan antiretroviral (ARV) yang diperlukan. Efek samping yang kemudian muncul dapat dibicarakan dengan dokter untuk dicarikan solusinya sehingga tidak perlu putus pengobatan.
-
Pengurangan Stigma: Dengan pengetahuan bahwa HIV tidak lagi dapat ditularkan ketika viral load tidak terdeteksi, dapat membantu mengurangi stigma dan diskriminasi terhadap orang dengan HIV. Dengan pemahaman terkait TDTM ini oleh masyarakat luas, termasuk tenaga dan layanan kesehatan diharapkan tidak ada lagi perlakuan stigmatis dan diskriminatif terhadap orang-orang yang hidup dengan HIV. Dengan mereka tetap menjaga kepatuhan pengobatan maka mereka sudah berperan penting dalam upaya penghentian penularan HIV lebih lanjut.
Dengan demikian, mencapai viral load tidak terdeteksi bukan hanya penting untuk kesehatan individu tetapi juga untuk masyarakat luas dalam upaya pencegahan penularan HIV. Saat semua orang yang hidup dengan HIV tidak lagi dapat menularkan keorang negatif (karena menjaga viral load tetap tidak terdeteksi) maka penularan baru HIV otomatis juga akan terhenti.